Tuesday, March 29, 2011

Hidup di sangkar emas

Ketika semua Ɣa̲̅ ήƍ banyak diidamkan oleh orang-orang bisa kuraih. Seolah semua kebutuhan terpenuhi di sini, dan banyak orang bilang kalau saya hidup dalam zona kenyamanan. Namun ternyata banyak juga bagian Ɣa̲̅ ήƍ tidak terlihat oleh mereka dan hanya sebagian saja Ɣa̲̅ ήƍ merasakan itupun bagi Ɣa̲̅ ήƍ sudah merasakan secara langsung. Ternyata banyak juga hal-hal Ɣa̲̅ ήƍ tak terjangkau olehku di sini. Hanya syukur dan ihlas Ɣa̲̅ ήƍ bisa membuat saya merasakan betapa indahnya dunia ini. Kalau saja dua kalimat itu tidak menemaniku, sudah dapat dipastikan saya hanyalah seekor burung Ɣa̲̅ ήƍ hidup dalam sangkar emas. Bagaimanapun bagusnya sangkar saya, dan bisa membuat decak kagum orang Ɣa̲̅ ήƍ melihatnya, namun saya hanyalah burung Ɣa̲̅ ήƍ di dalamnya. Tersedia berbagai fasilitas makan dan minum tapi sangkar tadi membatasiku untuk terbang dan menggapai apa Ɣa̲̅ ήƍ seharusnya saya dapatkan. Bersyukur dan ihlas, bahagia semua.